Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2022

Kepalsuan Kelakuan

Gambar
        Se—demikian rupa upaya dikerahkan, tentu agar tujuan-tujuannya tercapai. Peduli setan semua hanya perdramaan penuh kotoran, sangat tidak penting, yang penting tujuan tercapai!    Memasang bangkai dengan kedok manusia yang—dipaksakapoleskan dengan—apapun agar tetap terlihat 'menarik', biarlah! Yang menipu bukan siapa siapa, melainkan diri sendiri dan target tersendiri.    Dunia omong kosong perbangsa*an selalu dipenuhi manisan-manisan sempalan yang disukai banyak orang, tentu, orang-orang lemah lagi rapuh jiwanya, krisis kepercayaan akan dirinya, terbengkalai dapur motivasi hidupnya.    Memang begitu, kalau di depan semuanya diabu-abukan, disamarkan se—samar samar mungkin. Urusan setan setelah kejadian, yang paling terpenting, TERJUAL! Praktis bukan? Sangat, oh tentu sangat praktis, enggak, enggak ada kok sedikit pun jentik-jentik kekerasan, semua hanya sesuai dengan kesepakatan, KANTUIK!    Yah, jangan malu malu, memang sudah begitu karakternya. Tak, tak akan bisa diuba